●Warna dan Efek yang Dapat Diprogram Tanpa Batas (Mengejar, Flash, Aliran, dll).
●Multi Tegangan Tersedia: 5V/12V/24V
●Suhu Kerja/Penyimpanan: Ta:-30~55°C / 0°C~60°C.
●Umur: 35000H, garansi 3 tahun
Rendering warna adalah ukuran seberapa akurat warna muncul di bawah sumber cahaya. Di bawah strip LED CRI rendah, warna mungkin tampak terdistorsi, pudar, atau tidak dapat dibedakan. Produk LED CRI tinggi menawarkan cahaya yang memungkinkan objek tampak seperti di bawah sumber cahaya ideal seperti lampu halogen, atau cahaya alami. Perhatikan juga nilai R9 sumber cahaya, yang memberikan informasi lebih lanjut tentang bagaimana warna merah dirender.
Butuh bantuan menentukan suhu warna yang tepat? Lihat tutorial kami di sini.
Sesuaikan bilah geser di bawah untuk demonstrasi visual CRI vs CCT dalam aksi.
Strip LED DMX menggunakan protokol DMX (Digital Multiplex) untuk mengontrol masing-masing LED. Strip ini menawarkan kontrol warna, kecerahan, dan efek lainnya yang lebih baik dibandingkan strip LED analog.
Strip LED DMX memiliki keuntungan sebagai berikut:
1. Kontrol yang lebih besar: Strip LED DMX dapat dikontrol oleh pengontrol DMX khusus, memberikan kontrol yang tepat atas kecerahan, warna, dan efek lainnya.
2. Kemampuan untuk mengendalikan beberapa strip: Pengendali DMX dapat mengendalikan beberapa strip LED DMX secara bersamaan, sehingga memudahkan pembuatan pengaturan pencahayaan yang rumit.
3. Keandalan yang meningkat: Karena sinyal digital kurang rentan terhadap gangguan dan kehilangan sinyal, strip LED DMX lebih dapat diandalkan daripada strip LED analog tradisional.
4. Sinkronisasi yang ditingkatkan: Strip LED DMX dapat disinkronkan dengan perlengkapan pencahayaan lain yang kompatibel dengan DMX seperti kepala bergerak dan lampu warna cuci untuk menciptakan desain pencahayaan yang kohesif.
5. Cocok untuk instalasi besar: Strip LED DMX sangat cocok untuk instalasi besar seperti produksi panggung dan proyek pencahayaan arsitektur karena tingkat kontrol dan fleksibilitasnya yang tinggi.
Strip LED DMX menggunakan protokol DMX (Digital Multiplex) untuk mengontrol masing-masing LED, sedangkan strip LED SPI menggunakan protokol Serial Peripheral Interface (SPI). Dibandingkan dengan strip LED analog, strip DMX menawarkan kontrol yang lebih baik terhadap warna, kecerahan, dan efek lainnya, sementara strip SPI lebih mudah digunakan dan lebih cocok untuk instalasi yang lebih kecil. Strip SPI populer di kalangan hobi dan proyek DIY, sementara strip DMX lebih umum ditemukan dalam aplikasi pencahayaan profesional.
| SKU | Lebar | Voltase | Maksimum W/m | Memotong | Lm/M | Warna | CRI | IP | Tipe IC | Kontrol | L70 |
| MF350Z060A80-D040K1A12106X | 12MM | DC24V | 17W | 100MM | / | RGBW | T/A | IP20 | TM512AC/SSOP10 18MA | DMX | 35000 jam |
